Salam Bahagia..!
Sebagai penduduk tetap negeri Perak (lahir dan bekerja di Perak), banyak pendedahan yang aku dapat sepanjang percakapan seharian dalam dialek Perak.
Idea nak buat entri ni terhasil bila aku layan radio Perak FM, kelolaan Mr.Os dan DJ Yeop Saiful @ DJ Yop Aziz (Segmen Cer Pikio). Waktu siarannya setiap hari Isnin jam 3 hingga 5 petang.
Sejak dua menjak ni dialek Perak kembali kedengaran dan popular dalam filem dan radio. Sebelum tu zaman kegemilangan filem-filem Mr.Os sekitar tahun 80-90an.
Entri kali ni aku nak paparkan sebahagian perkataan dalam dialek negeri Perak untuk tatapan umum.
Dah macam wikipedia pulak rasanya. Hehehe. Ada di antara perkataan dalam list di bawah ni aku ambil dari blog orang lain, dan ada jugak yang aku tambah sendiri.
- Acekeme = Camne kalo
- Apa ke he = apakah hal
- Ate = ? (pemula bicara)
- Awok = saya, aku
- Ayor = air
- Ayor mati - Ayor Paneh
- Bak = minta
- Beda'ah = bohong, tipu (ayat: Kamu jangan beda'ah!)
- Bedek = periksa sesuatu
- Bedi = sejuk
- Bedik = terpejam-pejam(mata)
- Begik = degil
- Behe = bengkak peha
- Bengkeng = Pemarah
- Berambat = berlari
- Bercheroh = Bunyi akibat sesuatu
- Berde'eh = merengus
- Bergediok = banyak, ramai
- Berjujuih = berbaris-baris, bersusun-susun
- Beroyang = biawak air
- Berunte = beransur
- Bibior = bibir
- Bojot = basah
- Bolen = telanjang
- Bonyeh = basah + lembab + kotor
- Bonyok = hempap, tindih, tekan
- Buat kerin = buat tak tahu
- Bulor, Kebulor = lapar, kemaruk
- Bulut = gulung
- Cabok = buruk (ayat: basikal cabok pun kena curi..)
- Cakcibor = pepatung
- Capang = kembang terbuka
- Ce = ? ,cuba (ayat: Ce kamu buat dulu, lepas tu aku)
- Cebok = gayung, bekas cedok air
- Ceghoye = cari
- Cekoh = pegang, sentuh
- Celuih = lepas
- Cemei = mata sepet, separuh buta
- Cenonggeng = bontot ayam
- Cerangap' bercerangap = bersepah,tak tersusun
- Cerum-ceram = seram sejuk
- Cicor = cicir
- Cior = kusyen/tilam kecil untuk majlis akad nikah
- Co'et = sikit sangat (ayat: Alah! seco'et je yang dapat)
- Cokeh = cari (ayat: Apa dicokeh?)
- Conggek = berjalan agak tonggek
- Coyer = cari
- Cupoi = hujung
- Dabe = beg duit, wallet
- Dedor = badan suam-suam rasa macam nak demam
- Degor, berdegor= bergetar
- Deme= mereka
- Dengkut= tempang
- Deruih= nakal
- Engkoh, engkohnya..= rupa-rupanya
- ganjak= bergerak sedikit
- Ganjey= janggal
- Gebor= selimut
- Geduak= buah keras
- Gemor= suka
- Getik= menyampah, benci
- Getok = jatuh
- Gerotok = Jambatan
- Ghayan= sawan, tarik
- Ghodi, peghodi= kerjakan
- Ghonjang, ronjang= jolok
- Ghotak= jambatan kayu
- Gile sebere= gila tak tentu hala
- Godam= hentam
- Gogok, togok= minum dengan tergesa-gesa
- Gomen = kerajaan (government)
- Gonyoh= tenyeh
- Goyor= goyang, gayat
- Haghin= ketiak hangit
- Hajab= peduli (ayat: Apa hajab aku.Bior lantaknya)
- Hakap=tamak
- Hambat= kejar
- Hameh= badan berbau busuk
- Hangat pijor= hangat pijar
- Hanyak= pijak
- Hanyor= hanyir
- Henyut bengut, herot benyut = senget, kemek
- Hincit= halau pergi(ayat: Hincit kamu dari sini!)
- Hingor= bising
- Hogeh= goyang sesuatu untuk tujuan mencabut
- Hugu hagan = kusut masai
- Hunte= lantak, biarkan
- Ingke= seronok sangat
- Jabe= uncang
- Jakme, Ja'ama = Juz Ama
- Peghak = Jakun
- Jebik= tarik muka, hampir-hampir menangis
- Jegey= beliakkan mata
- Jegholong = tempat buang sampah kat tepi hutan
- Jelabang= tak mendengar dengan baik
- Jelabok= terburai
- Jelebo= labi-labi
- Jelejeh, berjelejeh, menjelejeh= air keluar dari mulut
- Jelepek= letih sangat
- Jenuh= selalu, puas, lama
- Jerobe=Terpa
- Jerobon= timbunan (lebih besar daripada jeromon)
- Jerombab= tersungkur
- Jeromon= timbunan kecil
- Joben = telinga besar
- Joghe = jakun
- Jongoih = ?
- Jongong = membuat muka hodoh untuk menyakitkan hati orang
- Joren = tajam
- Juih = cebik
- Kacak@kicak = pijak (ayat: Ce usah kicak lecah tu...kotor)
- Kadap = ke hadapan
- Kanja = terkena/naye/ terkejut
- Kantor= buah pokok kabung, dibuat halwa. biasa ada pada puasa dan hari raya
- katup =tutup
- Kayor = pergi ke sungai, pergi ke bilik air
- Kecek, mengecek = tipu, menipu
- Kedan/gedan = penyodok pasir
- Kedengkin = kurus sangat
- Kelemayor = berair (ayat: mata kamu berkelemayor)
- Kelior = ke hilir
- Kelolo = lawak. tergesa
- Keme, kume = kami
- Kemin = penjagaan rapi / kemas
- Kengkiak = anai-anai hitam kepala besar
- Keroko = cakar
- Keromut = keredut
- Kobek/kebek = mengorek/menekuni
- Kokak = gigit
- Kome = Merujuk kepada dua orang atau lebih (ayat: kome pergi la mendaftar, tak rugi)
- Kopah = kibas
- Kuce = kacau(masakan)
- Kulu = ke hulu
- Kumbah = halau pergi dari tempat itu (ayat: Kumbah kome dari sini, buat semak aje)
- Kume = Saya
- Kuncam = terkunci(mulut terkuncam)
- Kute = keras, tua
- La'eh = lesu, tak bermaya
- Labon = cakap
- Leboh = terlepas, hilang
- Lecah = becak
- Legat = mata asyik pandang sesuatu
- Lekeh = pandang rendah orang lain
- lekor = rasi, menjadi
- Lenjun = basah
- Lenyor = lembik
- Lepor = ruang khas yang ditinggikan dibuat daripada papan auat buluh untuk kerja-kerja kenduri
- Lesut = longgar
- Libang libu = runsing
- Lugu = jemu
- Machun = kosong, tiada
- Mangkor = keras
- Meghelap = aktiviti menangkap ikan menggunakan daun-daun pisang kering yang dijadikan pukat
- Meghambu = joli
- Megholoh = tidur
- Megholoih, berolos= tembus
- Melangut = muka dan mata melihat ke atas
- Melantak = makan
- Melantong = busuk sangat (ayat: Mak oi..kentut sapa busuk melantong baunya ni?)
- Meletin = manis sangat
- Melilor = melilau
- Mencebak = alat mengorek lubang
- Mencicit = lari lintang pukang
- Mencobak = tak henti-henti
- Mentoka = kereta
- Mengelebang = seolah-olah melayang (ayat: Mengelebang dia bawak motor)
- Mengelinak = berkeliaran
- Menghebah, merebas = berak
- Mengke = mengkal
- Menguet = bergerak-gerak(ayat: Ekor kucing itu menguet)
- Menonong/menonen= melulu
- Mentelun / pentelon = seluar
- Menyelap = aktiviti perbomohan (sehingga tak sedarkan diri), marah-marah
- Merampuih = melawan, memberontak
- Merenin =bengkak, berkilat
- Merewang = merayau
- Merongeh = hisap puting(baby)
- Mete = senyap, diam, kaku
- Metor/meghetor = berpusing-pusing mencari sesuatu
- Mike = kamu, engkau, kau
- Minyak geh/ gah/ gas= minyak tanah
- Moh = ajak, jemput, jom
- Mue = beri muka
- Muey = rasa nak muntah
- Mulut jelabah = mulut laser, pok pet
- Muncoh = Berharta
- Nen = jernih (ayat: heymokk, nen beno ayor sungei ulu kenah)
- Ngamput = perihal mencerca (ayat: Ngamput betul dia tu, pinjam duit tak reti nak pulang balik!)
- Ngancok = perkataan lucah diucap ketika marah
- Ngantor = Menghantar makanan depan pintu rumah jiran tanpa diketahui oleh jiran.
- Ngayan = sauk ikan guna alat daripada rotan dan jaring
- Ngekek = ketawa dengan kuat
- Ngelat = tipu
- Ngeledin = bengkok berpintal
- Ngelejat = mengelupur
- Ngelempang = bergelimpangan
- Ngelenyor = gatal(ayat: Anak dara pakcik tu memang ngelenyor)
- Ngelewor = berjalan ke kiri ke kanan
- Ngeligih, mengeligih = menggigil kesejukan
- Ngelitin, mengelitin = mengelupur
- Ngempor = jalan terkengkang-kengkang (ayat: Mak oi..ngempor jalannya..)
- Ngeren =senget
- Ngigo ghato = mengigau merepek-repek
- Ngobak = menangis (budak-budak)
- Ngolek =baring
- Ngolen = sampan/bot bergerak-gerak dilanda ombak
- Ngonyen, Nyerongen = senyum, sengih
- Nguk ngap nguk ngap = berdenyut-denyut
- Ngulen peghin= bergolek-golek, berguling-guling
- Ngunyap=menguyah
- Nohen= buat tak tahu
- Not= duit kertas
- Nuge= loya
- Nungap= mengah
- Nyambe= menyambal
- Nyampuk= mencelah ketika orang berkata-kata
- Nyangat=minuman panas
- Nyegholang= perihal warna yang terlalu terang
- Nyeluen = suatu keadaan fizikal yang berlebihan luar daripada biasa
- Nyenggor = panas
- Nyerangkang = jatuh terkangkang
- Nyerangkong = duduk bertinggung
- Nyeronot= menyusup
- Nyeronyot= merujuk benda hidup yang banyak dan kecil-kecil
- Nyongket= berjalan-jalan, bersiar-sira
- Nyongok= bahagian depan terangkat sedikit; ayat; bot tu nyongok sikit
- Nyor = kelapa
- Paih= lepat pisang, masakan ikan dalam daun pisang
- Pantang lepa = leka
- Parap = pukul orang menggunakan belakang tangan
- Pare buang = rak menyimpan alatan dapur
- Pasyor = pasir
- Pele'ot, terpele'ot = bengkok, remuk
- Pelior = kemaluan lelaki
- Penala = penampar
- Pengilo = bubu besar berbentuk 4 segi
- Pengkor = pengkar
- Pengor = busuk sangat
- Penyegan = pemalas
- Pongo = terdedah
- Ponyok = renyuk (ayat: Apa ke he kamu ponyok kertas tu?)
- Pores = Pekerja Jabatan Hutan
- Raba = getah pemadam
- Raban teben = tak keruan, tiada terurus
- Rabat = panjat
- Rabit = cabik
- Randuk = berjalan dalam air
- Rebe hanyut = perumpamaan penyibuk
- Rebeh = senget
- Reben Teben = Tak Tentu Arah
- Regih = penyapu lidi
- Rempit = rotan
- Rengkat = tempang
- Rengkoh= goyang dengan kuat untuk merempuh
- Renyah = leceh
- Rigap = cekap
- Sange, sangai = penutup hidangan
- Sarok = tak sengaja
- Segholoh = jatuh, termasuk ke dalam/bawah
- Seghoyat = perihal hujan yang sudah berhenti
- Seghoyor = seriau
- Selayut = bergantungan
- Selemoih = kotor berair (ayat: Berselemoih muka budak itu)
- Selewen = Tak prihatin, tidak ambil berat, tidak buat dengan betul
- Seliang = satu tamparan, satu pukulan
- Selimbo, selembo = tusukan kecil ke dalam kulit akibat serpihan kecil daripada kayu
- Seluen = pulas (ayat: Aku seluen telinga budak ni karang!)
- Sember = pasir
- Sengkak = senak(perut)
- Siya' = mangkuk tingkat
- Skor = rembat, curi
- Sonteh = sentap, rentap
- Soyok = atap tambahan
- Suba = tidak cantik tapi tidak pula hodoh
- Tali besen = TV
- Taboh = pukul
- Tak kose = tak kuasa (ayat: Tak kose teman nak nasihat dia)
- Tak Mandang = Tak de
- Tak ngomben = tak memberi kesan, tiada apa-apa yang berubah
- Tak semiok = tak sihat (ayat: Tak semiok rasa hari ni, tak jadi la pergi Kuala)
- Tak sior = tak hendak, tak ingin(ayat: tak sior teman eh!)
- Tawor lesyor = tawar (makanan tawar)
- Teghoyak = menangis
- Teman = saya, aku
- Tembi = menyiku
- Tembok = jalan tar
- Tembun = tembam
- Temen = moody, sombong
- Tempelen = lempang, tampar (di bahagian pipi/muka)
- Tengin = bodoh
- Tepek = kuih daripada pisang atau tepung
- Terbelih = terjerut
- Tereban =buang,humban
- Terenjat = terkejut, cemas
- Tergeloceh = tergelincir
- Terjerombab = tersungkur
- Terkayak-kayak = lalu lalang, terkial-kial
- Terkolap = terseliuh
- Tertomoih =terjurumus / Terjeghombak
- Tobek = tebuk, lompang
- Toben = tua
- Tohor = berkeras, tahan
- Tojen = kurus kering
- Tojey = serangan lisan bertalu-talu
- Tongong = bodoh
- Torak = kuih dibuat daripada tepung yang dibalut, dimasak dalam daun pisang. Dalamnya ada inti
- Torek = bising , berleter
- Toyok = babi
- Tu'i = tolak
- Tujey = menyiku
- Tumpor = tewas
- Tungo = sejenis kutu yang menggigit badan manusia
- Uraih = umpan
- Yong = kakak sulung, perempuan
- Yop / Yeop = abang sulung, lelaki
** Ada jugak perkataan yang sebutannya baku seperti laksa dan bola. Tapi abang ipor aku (orang Kedah) sebut laksee. Kehkehkeh.
Wednesday, September 21, 2011
Monday, September 5, 2011
Super Kinta - Kompleks Yik Foong - Bazar Bulat.
SUPER KINTA
Super Kinta dah wujud lama sebelum pasaraya Jusco, Ipoh Parade dan Tesco. Tempat membeli-belah paling grand pada zamannya. Melebihi Emporium di pekan Batu Gajah ketika itu. Hehe. Tapi sayang hayatnya berakhir setelah wujud pasaraya yang lebih moden dan lengkap infrastukturnya. Sempat jugak aku berdating pada tahun 2002. Masa tu baju-baju di atas rak dah tak banyak, rata-rata dah tinggal suku sahaja.
Pasaraya ni terletak di tingkat atas Pasar Besar Ipoh.
Di bahagian bawahnya terdapat pasar ikan, daging, sayur, babi, buah-buahan dan bahan-bahan memasak. Di tingkat satu terdapat gerai buah-buahan, ubat-ubatan tradisional, Juga terdapat kedai buku, permainan dan perhiasan rumah. Surau dan tandas juga disediakan. .Di tingkat bawah pulak ada menjual barang antik seperti di pasar Loken.
Oh ye, di tingkat satu ada kedai menjual kaset, aku lupa nama kedainya. Kalau nak dapatkan kaset (masa tu takde CD ) sinilah tempatnya. Dan juga tempat men'Dubbing Lagu" pilihan..
Zaman kecik-kecik dulu, aku mesti melompat bila bapak aku kata nak pergi Super Kinta. Aku pernah terlost dari pandangan family aku beberapa ketika asyik membelek permainan. Department permainan di Super Kinta antara yang terbesar di Malaysia. Manyakk syiokk... Aku tak dapat beli barang permainan yang mahal-mahal macam Maskman, Transformers atau kereta kontrol..cuma yang murah-murah aje, Hotwheels. Tu pun dah gumbira gila.
Studio jamming Pak SYJ masih wujud hingga kini. Pada tahun 2005 aku pernah bawak dua budak untuk audition vokal bagi mencari pelapis baru vokalis kumpulan SYJ.
KOMPLEKS YIK FOONG
Kompleks Yik Foong terletak di Jalan Laksamana berhampiran Super Kinta. Tidak ada pasaraya di Malaysia sepertinya kerana kedai-kedai di dalamnya seperti rumah teres (kedai sebuah-sebuah). Seperti di Kinta City (tidak termasuk Jusco). Dulu ada pusat permainan video di tingkat atas sekali kononnya untuk mereka yang berumur 18 tahun ke atas. Tapi aku redah aje, zaman tu umur 14 tahun.
Dulu tak ada pun peniaga Melayu berniaga, susah kot nak bersaing dengan peniaga Cina. Kalau ada pun hanya pembantu jualan atau pencuci tandas sahaja. Sedih.. Tapi awal tahun 2000 dah ada peniaga Melayu, nama kedai dia PC Blossom. Aku baik jugak dengan owner kedai tu, Kak Teh namanya. (kak Teh tu bini Pian Shizuka). Berjaya jugak aku beli RAM512 dengan harga yang sangat murah. Sekarang dah banyak peniaga Melayu antaranya Bozok dan ape tah lagi aku lupa namanya.
Kedai Melody Music satu-satunya yang menjual kaset sampai sekarang. Stabil sungguh ekonominya. Carilah apa jenis genre muzik, semua ada dari pop indon, dangdut, rock, punk, oi!, blues hingga ke black metal.
Dulu Kompleks Yik Foong ni selalu jadi port bergaduh. Macam-macam puak ada. Tak lupa jugak tempat memperagakan fesyen pakaian dikalangan peminat muzik antaranya punk dan metal. (Doktor Bentara, sila beri penjelasan, haha)
Kompleks Yik Foong ketika ini terkenal dengan penjualan barangan komputer. Banyak lot kedai bersaing sesama sendiri menawarkan harga yang menarik. Lebih kurang macam di Kompleks Low Yatt, Kuala Lumpur.
Di saat ini pun aku masih teringat lagi keenakan masakan Meggi di kedai bahagian bawah tanah. Apa nama kedai Cina tu aku dah lupa. Sekali sekala aku singgah pekena, melepaskan gian bersama dengan air longsoi. Pergghh...
Band SYJ sempat merakamkan kenangan di Yik Foong dalam album Khudrat (tahun 1990).
BAZAR BULAT
Bangunan di atas antara mercu tanda yang menjadi nostalgia kepada sesiapa yang membesar di bandaraya Ipoh sekitar tahun 70'an dan 80'an. Bangunan ini terletak di Pasar Yau Tet Shin dan berhampiran dengan Jubilee Park di pusat bandar Ipoh. Sayangnya bangunan ini telah dirobohkan pada penghujung 90'an dan kini ia dijadikan kawasan parkir kereta. Adoi...!
Dulu, aku selalu singgah ke Bazar Bulat lepas membeli belah di Super Kinta. Ape lagi kalau bukan makan nasi ayam. Sambil mata menjeling ke arah pusat permainan video.
Bangunannya unik macam donut kerana ia berbentuk bulat. Bangunan ini menempatkan pelbagai jenis kedai antaranya kedai pakaian, pusat permainan video dan snooker. Bazar Bulat juga dikenali kerana restoran nasi ayamnya yang terkenal iaitu restoran Nasi Ayam Bazar Bulat serta sebuah studio rakaman yang dikenali sebagai Studio SYJ di mana sebuah kumpulan rock tempatan yang terkenal sekitar tahun 80'an iaitu SYJ telah ditubuhkan di sini.
Super Kinta dah wujud lama sebelum pasaraya Jusco, Ipoh Parade dan Tesco. Tempat membeli-belah paling grand pada zamannya. Melebihi Emporium di pekan Batu Gajah ketika itu. Hehe. Tapi sayang hayatnya berakhir setelah wujud pasaraya yang lebih moden dan lengkap infrastukturnya. Sempat jugak aku berdating pada tahun 2002. Masa tu baju-baju di atas rak dah tak banyak, rata-rata dah tinggal suku sahaja.
Pasaraya ni terletak di tingkat atas Pasar Besar Ipoh.
Di bahagian bawahnya terdapat pasar ikan, daging, sayur, babi, buah-buahan dan bahan-bahan memasak. Di tingkat satu terdapat gerai buah-buahan, ubat-ubatan tradisional, Juga terdapat kedai buku, permainan dan perhiasan rumah. Surau dan tandas juga disediakan. .Di tingkat bawah pulak ada menjual barang antik seperti di pasar Loken.
Oh ye, di tingkat satu ada kedai menjual kaset, aku lupa nama kedainya. Kalau nak dapatkan kaset (masa tu takde CD ) sinilah tempatnya. Dan juga tempat men'Dubbing Lagu" pilihan..
Zaman kecik-kecik dulu, aku mesti melompat bila bapak aku kata nak pergi Super Kinta. Aku pernah terlost dari pandangan family aku beberapa ketika asyik membelek permainan. Department permainan di Super Kinta antara yang terbesar di Malaysia. Manyakk syiokk... Aku tak dapat beli barang permainan yang mahal-mahal macam Maskman, Transformers atau kereta kontrol..cuma yang murah-murah aje, Hotwheels. Tu pun dah gumbira gila.
Studio jamming Pak SYJ masih wujud hingga kini. Pada tahun 2005 aku pernah bawak dua budak untuk audition vokal bagi mencari pelapis baru vokalis kumpulan SYJ.
**********************************************************************************
KOMPLEKS YIK FOONG
Kompleks Yik Foong terletak di Jalan Laksamana berhampiran Super Kinta. Tidak ada pasaraya di Malaysia sepertinya kerana kedai-kedai di dalamnya seperti rumah teres (kedai sebuah-sebuah). Seperti di Kinta City (tidak termasuk Jusco). Dulu ada pusat permainan video di tingkat atas sekali kononnya untuk mereka yang berumur 18 tahun ke atas. Tapi aku redah aje, zaman tu umur 14 tahun.
Dulu tak ada pun peniaga Melayu berniaga, susah kot nak bersaing dengan peniaga Cina. Kalau ada pun hanya pembantu jualan atau pencuci tandas sahaja. Sedih.. Tapi awal tahun 2000 dah ada peniaga Melayu, nama kedai dia PC Blossom. Aku baik jugak dengan owner kedai tu, Kak Teh namanya. (kak Teh tu bini Pian Shizuka). Berjaya jugak aku beli RAM512 dengan harga yang sangat murah. Sekarang dah banyak peniaga Melayu antaranya Bozok dan ape tah lagi aku lupa namanya.
Kedai Melody Music satu-satunya yang menjual kaset sampai sekarang. Stabil sungguh ekonominya. Carilah apa jenis genre muzik, semua ada dari pop indon, dangdut, rock, punk, oi!, blues hingga ke black metal.
Dulu Kompleks Yik Foong ni selalu jadi port bergaduh. Macam-macam puak ada. Tak lupa jugak tempat memperagakan fesyen pakaian dikalangan peminat muzik antaranya punk dan metal. (Doktor Bentara, sila beri penjelasan, haha)
Kompleks Yik Foong ketika ini terkenal dengan penjualan barangan komputer. Banyak lot kedai bersaing sesama sendiri menawarkan harga yang menarik. Lebih kurang macam di Kompleks Low Yatt, Kuala Lumpur.
Di saat ini pun aku masih teringat lagi keenakan masakan Meggi di kedai bahagian bawah tanah. Apa nama kedai Cina tu aku dah lupa. Sekali sekala aku singgah pekena, melepaskan gian bersama dengan air longsoi. Pergghh...
Band SYJ sempat merakamkan kenangan di Yik Foong dalam album Khudrat (tahun 1990).
**********************************************************************************
BAZAR BULAT
Bangunan di atas antara mercu tanda yang menjadi nostalgia kepada sesiapa yang membesar di bandaraya Ipoh sekitar tahun 70'an dan 80'an. Bangunan ini terletak di Pasar Yau Tet Shin dan berhampiran dengan Jubilee Park di pusat bandar Ipoh. Sayangnya bangunan ini telah dirobohkan pada penghujung 90'an dan kini ia dijadikan kawasan parkir kereta. Adoi...!
Dulu, aku selalu singgah ke Bazar Bulat lepas membeli belah di Super Kinta. Ape lagi kalau bukan makan nasi ayam. Sambil mata menjeling ke arah pusat permainan video.
Bangunannya unik macam donut kerana ia berbentuk bulat. Bangunan ini menempatkan pelbagai jenis kedai antaranya kedai pakaian, pusat permainan video dan snooker. Bazar Bulat juga dikenali kerana restoran nasi ayamnya yang terkenal iaitu restoran Nasi Ayam Bazar Bulat serta sebuah studio rakaman yang dikenali sebagai Studio SYJ di mana sebuah kumpulan rock tempatan yang terkenal sekitar tahun 80'an iaitu SYJ telah ditubuhkan di sini.
Subscribe to:
Posts (Atom)